Ilmu akidah
merupakan salah satu penamaan yang cukup masyhur dari nama-nama yang ada dalam
literatur keislaman. Sebenarnya, masih ada beberapa nama yang digunakan oleh
para ulama’ dalam karya mereka untuk menamai ilmu akidah, yaitu:
Al Fiqh al Akbar
Penamaan ini
dikenal oleh kalangan mutakaddimin, semisal Imam Malik rahimahullahu dan
Imam Asy Syafi’i rahimahullahu yang kabarnya juga memiliki kitab dengan
judul Al Fiqh al Akbar.
Al Iman
Para ulama’ banyak
sekali yang menamai kitab mereka dengan unsur al iman di dalamnya.
Semisal Al Iman karya Abu Bakr bin Abi Syaibah, Al Iman karya Abu
Ubaid al Qasim, Al Iman karya Ibnu Mandah, dan kitab-kitab lainnya.
As Sunnah
Penyebutan istilah
akidah dengan sunnah sudah ramai digunakan oleh para ulama’ dalam banyak karya
mereka. Sebagaimana Abdullah bin Ahmad bin Hanbal yang menamai kitabnya dengan As
Sunnah, atau Ibnu Abi Ashim yang memiliki karya semisal dengan judul As
Sunnah, atau Al Khallal dengan judul As Sunnah juga, atau Al
Barbahary dengan karya fenomenal beliau Syarh As Sunnah, atau
karya-karya ulama’ lain.
Asy Syari’ah
Asy Syariah
yang semula identik sebagai penyebutan istilah hukum-hukum yang berkaitan
dengan aspek lahiriah, sebenarnya juga bisa diguinakan untuk menyebutkan
hukum-hukum yang berkaitan dengan aspek maknawi. Di antara ulama yang
menggunakan istilah ini untuk kitab mereka sebagai isyarat bahwa bahasan di
dalamnya berupa ilmu akidah adalah Al Ajurry dengan Asy Syari’ah dan Ibnu
Batthah dengan Al Ibanah an Syari’ati al Firqah an Najiyah.
Ushul ad Diin
Nama ini pun bukan
sesuatu yang aneh, mengingat bahwa akidah adalah asas dari agama Islam, maka
menamakan ilmu akidah dengannya adalah penamaan yang sah-sah saja. Sebagaimana
yang dilakukan Ibnu Batthah dalam karya beliau yaitu Asy Syarh wal Ibanah an
Ushuul as Sunnah wad Diyanah atau yang lebih dikenal dengan Al Ibanah an
Ushul ad Diyanah.
| Disusun & Dipublikasi oleh Tim Ilmiah Elfadis
Tanggal : 20 Syawwal 1441 H