Tiada pelajaran yang lebih berharga dibanding belajar dari sejarah kebesaran umat Islam tentang raihan kemenangan yang Allah berikan kepada mereka. Di tahun ke delapan Hijriyah, Allah berikan kemenangan yang menguras air mata kerinduan pasukan kaum muslimin dengan kembalinya mereka ke tanah asal dalam keadaan membawa keimanan di dada.

Kebahagiaan di Bulan Ramadan

    Selain kemenangan besar kaum muslimin di abad kedua Hijriyah, Allah limpahkan kemenangan berupa Fath Makkah di bulan yang sama, yaitu Ramadan, di tahun ke delapan Hijriyah. 

    Allah azza wajalla berfirman,

إِذَا جَاءَ نَصْرُ اللَّهِ وَالْفَتْحُ * وَرَأَيْتَ النَّاسَ يَدْخُلُونَ فِي دِينِ اللَّهِ أَفْوَاجًا * فَسَبِّحْ بِحَمْدِ رَبِّكَ وَاسْتَغْفِرْهُ إِنَّهُ كَانَ تَوَّابًا

“Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan, dan kamu lihat manusia masuk agama Allah dengan berbondong-bondong, maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampun kepada-Nya. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penerima taubat.” (QS. An Nashr : 1-3).

     Syekh Abdurrahman bin Nashir as Sa’diy rahimahullahu menjelaskan,

“Kemenangan besar yang dimaksud Allah dalam ayat ini adalah pertolongan Allah kepada ututsan-Nya, dibukakan Makkah untuk kaum muslimin, dan peristiwa masuk islamnya orang-orang Quraisy Makkah secara bergelombang.” (Tafsir as Sa’diy 936).

Kesabaran Yang Membuahkan Hasil

    Apakah Allah langsung memberikan kemenangan besar ini di hari pertama, bulan pertama, dan tahun pertama Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama? Allah maha berkuasa akan hal tersebut dan mampu memberikannya, tapi di antara hikmahnya adalah Allah memberikan kemenangan besar ini setelah -+ 20 tahun Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallama berjuang dalam dakwah. Ini memberikan pelajaran agar kita senantiasa bersabar dalam keistikamahan dan keyakinan kuat bahwa Allah akan menolong agama Islam.

Pelajaran Keimanan

    Ketika berpuasa, Allah azza wajalla mengabarkan bahwa bagi mereka yang berpuasa ada dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika berbuka dan ketika berjumpa dengan-Nya. Perhatikan janji yang mulia ini, bahwa balasan kebaikan akan didapat setelah seorang berupaya menahan nafsu seharian penuh dan selama sebulan penuh. 

    Teguhkanlah kakimu, wahai orang-orang beriman. Sebagaimana keteguhan para sahabat membersamai Nabi yang mulia sepanjang hidup beliau. Harta dan darah mereka korbankan untuk membela agama Allah. Tidak ada yang lebih mulia dari hidup ini, kecuali hidup yang senantiasa dipersembahkan untuk membela agama-Nya.

Disusun & Dipublikasikan Oleh Tim Ilmiah Elfadis

Senin, 22 Muharram 1442 H / 30 Agustus 2021

Follow dan support akun kami :

🌏 Web     : https://lorongfaradisa.or.id/

                   : http://www.syafiqrizabasalamah.net/

🖥 Youtube     : https://www.youtube.com/LorongFaradisa

🌐 Telegram     : https://t.me/lorongfaradisaofficial

📱 Instagram     : https://www.instagram.com/elfadis__/

📘 Facebook     : https://www.facebook.com/lorongfaradisa

___

Share agar lebih bermanfaat